Rabu, 23 Agustus 2023

Menjadi Ketua..

Berapa banyak catatan perjalanan yang membuatku menemukan sisi lain dunia pendidikan.
Semenjak menjadi ka prodi dipertemukan dengan orang2 yang Subhanallah menguras emosi, yang tak menghargai saat orang berbicar, yang tak pernah mengucapkan maaf saat salah, yang mengintimidasi, yang playing victim, yang tak punya unggah ungguh, yang tak tahu malu, yang tak bisa berterima kasih, yang lainnya..Berada di posisi ini menyadarkan bahwa berada 

dinlingkungan yang bukan aku banget.. hidup bagi mereka persaingan, dan asas manfaat. Saat mereka butuh mereka akan manis, saat mereka tdk butuh tampak lah belang aslinya. Saat ada prestasi banyak hati2 yg panas. Setiap hari menguatkan diri bertahan dan bekerja hanya utk Allah..sambil meyakinkan diri bahwa kelak aku punya tempat yang lebih baik. Perlakuan kalian tak akan pernah aku lupa, tapi siapa2 kalian akan aku cb lupakan.. semoga tdk dipertemukan lagi dgn perlakuan2 mereka, dan semoga masih bisa melapangkan diri utk sabar..
Perlakuan kalian akan berbuah manis utk ku, aku yakin kelak semua kepahitan yg cb kalian berikan akan menjadi akhir yg manis. Aku percaya. Pada saat itu, kita sdh tdk berhubungan lagi. 

Terima kasih atas perlakuan kalian orang2 pintar...Allah melihat setiap peluh yg aku lalui, setiap goresnya dan lukanya..aku diam dan kusimpan tapi doaku tak henti ku langitkan..jauhkan dari mereka..

Sabtu, 10 Juni 2023

Aku sudah lelah dan ingin menyerah

Katanya menuliskan kesedihan dan hal buruk hanya akan menarik energi negatif dan menjadikannya kenyataan. 
Ya Allah aku benar2 adh lelah dengan semuanya. Tapi aku bersyukur pernah ada ayah yg membuatku berarti ada di dunia ini. Saat ini semua seakan menekanku berkata bahwa aku tak dihatapkan di dunia ini .aku si biang kerok, aku yg bisa mereka lukai berkali2 aku yg sering kali diremehkan dan diacuhkan. Sampai kematian seringkali terlintas di kepalaku sbg jalan keluar. 
Ya Allah aku tak tahu brp byk bekalku sudah cukupkah utk dipertemukan dgn Rasul, tapi seperti blm ada seujung kuku. Aku msh hrs mengumpulkn, tp aku jg sdh tak sanggup melihat hari2 ku yg selalu ditusuk berkali2 hibgga ingin lari pun entah kemana, ingin berkata pun hanya bisa diam, aku ....bolehkah meminta pulang...
Remuk hancur diperlakukan tak berarti, mudah saja mereka melukai, lalu meminta dibantu kala sulit, mudah saja seperti manusia yg tak ada..aku lelah dan ingin pulang...

Rabu, 29 Maret 2023

hidupku atau matiku yg lbh baik, ku serahkan pada Mu

Allah Rabb ku...
Aku tak punya siapa2 yg selalu ada menemaniku kecuali ibuku..
Yg merasa bahagia atas kebahagianku dan merasa sedih atas susah dan sakitku. Beliau amat berarti, tolong jaga ibuku, ku titipkan ibu pada sebaik2 penjagaan Mu. Mohon ampunku pada Mu Rabb..mgkn aku bukan manusia yg baik. 
Mereka bilang apa yg kudapatkan hr ini adalah buah pribadiku, maaf aku tak dpt menerimanya 100 persen krn aku tak mau sepenuhnya menyalahkn diri ini, aku sdh hancur dan tak mau semakin hancur. Aku ingin menyemangati diri dan berterima kasih pd diri ini yg mau berjuang dan bertahan. Diam cukup jd jalanku skrg. Keramaian yg penuh dgn kepura2an..keramaian yg penuh kepalsuan membuatku lelah dan tak bisa percaya.
Bahkan dari rahim yg sama pun belum tentu mau menerima diri ini.
Aku bersyukur msh ada 1 orang yg mau menerima kurang dan bahagiaku. 
Ya Allah, aku mmg manusia yg punya banyak kekurangan, tapi tolonglah aku yg kini jg sedang dihantam habis2an.
Aku hanya bisa diam dan sesekali mempertahankan diri karena kalau bukan diri ini siapa yg bisa menjaga dr terjangan jahatnya dunia.
Allah, jika hidupku adalah baik tolonglah hamba utk dpt menjadikan hidupku sbg sebaik2 bekal. Tapi jika matiku lebih baik tolonglah hamba utk dimatikan dalam sebaik2 amal. 
Dari aku yg terluka, yg menangis sendiri di setiap malam, yang amat rindu didekap kuat, lalu dibisikan gapapa semuanya akan baik2 saja..
Tolong aku ya Allah, tolong aku...

Jumat, 06 Januari 2023

Untuk Aku

Aku yg menyeka air mata, merasa bukan bagian dr mereka. Ternyata begini rasanya, ada tapi bagaikan tak ada. Eh bukannya sdh biasa? Aku lelah menyalahkn diri, menghakimi diri ini bahwa akulah yg salah. Aku mencoba mengabaikan bisikan itu.. biarkan aku menangis mengadu pada Rabb bahwa aku sedang tidak baik2 sjaa..entah itu karena salah ku atau bukan.
Aku yg lemah ini mmg hanya bs mengadu kepada Rabb.. Aku ingin sekali rasanya dipeluk, menangis sampai air mata habis.. tapi pelukan ini ku bayangkan saja dlm bentuk panggilan Rabb yg kuulang2 dalam hati. Ya Allah bukan mauku punya rasa sedih seperti ini, aku ingin baik2 saja..bagaimana menghilangkanmya dan mengabaikannya.
Hati berkali2 menangis tersedu, dan menyeka air mata. 
Aku tak lagi sanggup memaksa diri utk kuat, aku mmpersilahkn diri utk menangis, krn ia sdh sejauh ini bertahan.
Ternyata aaat sakit bukan hanya ttg sabar menahan sakit dan payahnya.. tp menahan sabar diabaikan, tak dianggap dan diperlakukan tak menyenangkan. Maka aku hrs sehat, krn saat sakit tak ada manusia yg bisa bertahan dengan kepayahan mu. Meski ia adalah darah dr rahim yg sama.
Mereka tdk jahat, mereka membantu..tp pd akhirnya diri sendirilah yg harus dikuatkan dan menguatkn diri menghadapi semua yg ada di dunia ini. Semoga lekas sehat dan bs kembali produktif...
Aku yg lelah di dunia, tp tak siap utk menghadapi akhirat yg blm kupersiapkan dgn maksimal.